Cara Mengatasi Bayi Tersedak Saat Menyusui: Tips dan Trik Terbaik

Oleh Anonim November 03, 2021 Posting Komentar

Table of Contents

Cara Mengatasi Bayi Tersedak Saat Menyusui

Moms, pernahkah Anda mengalami bayi tersedak saat menyusui? Tentunya momen ini sangat menakutkan dan membuat hati Anda berdebar-debar. Namun, jangan khawatir Moms, karena ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengatasi bayi tersedak saat menyusui. Berikut adalah tips dan trik terbaik untuk mengatasi bayi tersedak saat menyusui:

1. Posisi Menyusui yang Benar

Posisi menyusui yang benar sangat penting untuk mengurangi risiko bayi tersedak saat menyusui. Pastikan posisi bayi berada di depan puting payudara dan mulutnya membentuk sudut 90 derajat dengan tubuh. Selain itu, pastikan kepala bayi terangkat dan letakkan bahu bayi di antara ibu dan lengan.

2. Kontrol Aliran ASI

Kontrol aliran ASI juga merupakan cara yang efektif untuk mengatasi bayi tersedak saat menyusui. Cobalah untuk mengatur posisi puting agar aliran ASI tidak terlalu deras. Jika aliran ASI terlalu cepat, cobalah untuk berhenti sejenak dan biarkan bayi bernapas.

3. Peringatan Awal Saat Bayi Tersedak

Saat bayi tersedak, jangan panik dan tetap tenang. Perhatikan tanda-tanda awal seperti terdengar suara mengi, air liur berlebihan, dan wajah bayi yang memerah. Jika Anda melihat tanda-tanda ini, segera hentikan menyusui dan ganti posisi bayi.

4. Teknik Menyusui yang Benar

Teknik menyusui yang benar juga sangat penting untuk mencegah bayi tersedak saat menyusui. Pastikan mulut bayi membuka lebar agar puting payudara masuk ke dalam mulut secara tepat. Selain itu, jangan biarkan bayi menyusu dengan posisi tidur atau miring.

5. Jangan Memaksakan Bayi Menyusu

Jangan memaksakan bayi untuk menyusu jika ia menolak. Cobalah untuk menenangkan bayi terlebih dahulu dan mencoba lagi beberapa saat kemudian. Jika bayi menolak untuk menyusu, maka jangan memaksakan dan coba lagi di waktu yang lain.

Penyebab Bayi Tersedak Saat Menyusui

Sebelum mengetahui cara mengatasi bayi tersedak saat menyusui, ada baiknya kita mengetahui penyebab bayi tersedak saat menyusui. Berikut adalah beberapa penyebab bayi tersedak saat menyusui:

1. Posisi Menyusui yang Salah

Posisi menyusui yang salah dapat membuat bayi sulit bernapas dan meningkatkan risiko tersedak. Pastikan posisi bayi benar dan nyaman saat menyusui.

2. Aliran ASI yang Terlalu Cepat

Aliran ASI yang terlalu cepat dapat membuat bayi tersedak dan sulit bernapas. Kontrol aliran ASI agar tidak terlalu deras saat menyusui.

3. Mulut Bayi Tidak Membuka Lebar

Jika mulut bayi tidak membuka lebar saat menyusu, maka risiko tersedak akan meningkat. Pastikan mulut bayi membuka lebar dan puting payudara masuk ke dalam mulut secara tepat.

4. Bayi Tidak Nyaman

Bayi yang tidak nyaman saat menyusu juga dapat membuat ia tersedak. Pastikan bayi dalam keadaan nyaman saat menyusu dan jangan memaksakan jika ia menolak.

Tips Lain untuk Mengatasi Bayi Tersedak Saat Menyusui

Selain cara mengatasi bayi tersedak saat menyusui yang telah dijelaskan di atas, masih ada beberapa tips lain yang bisa dilakukan. Berikut adalah tips lain untuk mengatasi bayi tersedak saat menyusui:

1. Memijat Punggung Bayi

Memijat punggung bayi dengan lembut dapat membantu merangsang refleks batuk dan mencegah bayi tersedak saat menyusui.

2. Memberikan ASI Secara Perlahan

Memberikan ASI secara perlahan juga dapat membantu mengurangi risiko bayi tersedak saat menyusui. Cobalah untuk memberikan ASI dalam jumlah kecil dan perlahan-lahan.

3. Menggunakan Botol Susu Anti-Tersedak

Botol susu anti-tersedak juga bisa menjadi pilihan untuk mengurangi risiko bayi tersedak saat menyusui. Botol susu ini memiliki aliran yang lebih lambat dan membantu bayi untuk menyesuaikan diri dengan aliran ASI.

4. Memberikan Jeda Saat Menyusui

Memberikan jeda saat menyusui juga dapat membantu mengurangi risiko bayi tersedak. Cobalah untuk memberikan jeda setiap beberapa menit agar bayi dapat bernapas dengan baik.

FAQs

1. Apa yang harus saya lakukan jika bayi tersedak saat menyusui?

Jika bayi tersedak saat menyusui, segera hentikan menyusui dan ganti posisi bayi. Pastikan bayi dalam keadaan tenang dan bernapas dengan baik.

2. Bagaimana cara mengatur aliran ASI agar tidak terlalu deras?

Anda bisa mengatur posisi puting agar aliran ASI tidak terlalu deras. Jika aliran ASI terlalu cepat, cobalah untuk berhenti sejenak dan biarkan bayi bernapas.

3. Berapa kali sehari bayi harus disusui?

Bayi baru lahir biasanya perlu disusui sekitar 8-12 kali sehari. Namun, frekuensi menyusui dapat berbeda-beda tergantung pada kondisi bayi.

4. Apakah botol susu anti-tersedak aman untuk bayi?

Botol susu anti-tersedak aman untuk bayi dan dapat membantu mengurangi risiko bayi tersedak saat menyusui.

5. Apakah mungkin bayi tersedak saat minum susu formula?

Ya, bayi juga bisa tersedak saat minum susu formula. Namun, risiko tersedak dapat dikurangi dengan menggunakan botol susu yang tepat dan mengatur aliran susu dengan benar.